Bloomberg Technoz, Jakarta- Pemerintah memperbaiki jalan rusak di kawasan penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), dengan memulainya pada akses wisata Goa Batu Tapak Raja di Kabupaten Penajam Paser Utara.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan bahwa penanganan jalan-jalan daerah yang rusak sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. Basuki meninjau langsung dimana proyek secara serentak berjalan pada akhir Juli 2023 di seluruh Nusantara.
"Kami ingin memastikan bahwa Inpres Jalan Daerah sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo harus mulai bulan Juli 2023 ini. Menurut saya sudah kita mulai semuanya, termasuk pada ruas jalan ini," kata Basuki, Minggu (30/7/2023).
Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur, Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR telah memulai perbaikan jalan akses wisata Goa Batu - Tapak Raja, pasca terkontrak 25 Juli 2025 lalu.
Jalan ini terhubung dengan Jalan Nasional Samboja-Sepaku menuju Kawasan IKN Nusantara dengan Destinasi Wisata Goa Batu Tapak Raja. Ini termasuk permukiman transmigran Semoi-Sepaku di Desa Wonosari.
"Jalan ini adalah jalan milik Kabupaten Penajam Paser Utara yang melayani jalur transmigrasi. Jadi di sini banyak perkebunan, pertanian, dan peternakan. Kalau jalannya baik, tentu akan mudah membawa hasil perkebunan dan pertanian," Basuki menerangkan.
"Saya berharap nantinya dari kawasan ini bisa menghasilkan dan mengirimkan dengan mudah seperi telur, ayam, hingga sayuran ke kawasan IKN," tambah Basuki.
Penanganan Akses Wisata Goa Batu-Tapak Raja sepanjang 9,7 km dikerjakan dalam 2 paket pekerjaan. Pertama akses Wisata Goa Batu-Tapak Raja 1 sepanjang 4,8 km. Sebagai kontraktor PT Duta Mega Perkasa, dengan pekerjaanRp34 miliar.

Kedua akses Wisata Goa Batu-Tapak Raja 2 sepanjang 3,5 km. Sebagai kontraktor PT Pesona Jaya dengan Rp33,2 miliar.
"Jalan ini merupakan salah satu ruas yang ditangani melalui Inpres Jalan Daerah Tahap I, ditargetkan selesai Desember 2023," ujarnya.
Selain Akses Wisata Goa Batu-Tapak Raja 1 dan 2, penanganan jalan daerah melaui Inpres No 3 Tahun 2023 di Provinsi Kaltim juga dikerjakan pada Jalan Riko-Maridan. Total panjan jalan 6,5 km dengan nilai kontrak Rp43 miliar. Ketiga ruas merupakan jalan daerah pada kawasan penyangga IKN Nusantara.
"Saya tidak ingin kalau kawasan inti IKN maju, tetapi jalan daerah di sekitarnya tidak terawat atau tidak diperbaiki. Nanti bisa njomplang [timpang]," kata Basuki.
Kepala Desa Wonosari, Kecamatan Sepaku Kasiyono menyampaikan, "di sini kami punya hasil pertanian yang bisa mudah diangkut dan dijual ke Pasar Sepaku, serta potensi sektor pariwisata bagi masyarakat yang berkunjung ke IKN bisa lebih mudah mampir ke Goa Batu Tapak Raja yang ada di desa kami."
(krz/wep)