Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif membenarkan adanya rencana pemerintah menerapkan larangan ekspor komoditas pasir kuarsa atau pasir salika. Pasir dengan kandungan dominan mineral silika atau SiO2 tersebut adalah salah satu bahan baku panel surya.

Meski demikian, dia mengatakan, aturan tersebut masih sebatas wacana karena masih butuh sejumlah proses kajian. Toh, pemerintah juga perlu memastikan besaran volume pasir kuarsa yang biasa diekspor ke luar negeri. 

"Ya, masih kita evaluasi dan tidak perlu dibahas sekarang," kata Arifin saat ditemui di Kantornya, Jumat (28/7/2023).

Kabar rencana larangan ekspor baru ini pertama kali digaungkan Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia. Dia mengatakan, kebijakan tersebut perlu dipertimbangkan karena Indonesia juga termasuk salah satu negara dengan cadangan pasir kuarsa terbersar di dunia.

Pemerintah bisa meningkatkan nilai tambah komoditas tersebut dengan menerapkan larangan ekspor mineral mentah. Hilirisasi Pasir Kuarsa juga bisa menjadikan Indonesia sebagai negara pemasok panel surya terbesar di dunia.