Logo Bloomberg Technoz

Pasar aset digital, khususnya Bitcoin membaik —yang sebagian didorong oleh optimisme jika Amerika Serikat (AS) akan mengizinkan dana yang diperdagangkan di bursa untuk dipakai berinvestasi langsung dalam token —telah surut. Para pedagang saat ini tengah mencari dari mana katalis harga berikutnya akan datang.

Para investor berharap pada putusan kenaikan suku bunga Federal Reserve, yag akhirnya hal itu terjadi. Pengamat mengatakan optimis kebijakan pengetatan moneter global akan segera berakhir seiring dengan inflasi yang moderat. Sinyal-sinyal the Fed macam ini dapat mendukung pasar global.

Volume transaksi Bitcoin catatakan posisi terendah. (dok Bloomberg)

K33 Research mengatakan aktivitas Bitcoin dapat meningkat di bulan Agustus dan September karena regulator memutuskan apakah akan menyetujui aplikasi ETF spot di AS.

“Kami melihat minat baru dari para pemain nilai relatif untuk memposisikan diri untuk pergerakan yang lebih besar menjelang akhir kuartal ketiga," kata Caroline Mauron, salah satu pendiri penyedia likuiditas derivatif aset digital, OrBit Markets.

Bitcoin, yang telah turun sekitar 4% bulan Juli, kini berada di posisi lebih tinggi US$29.302 pada 9:54 pagi di New York Rabu. Token yang lebih kecil seperti Ether dan BNB juga mengalami kenaikan tipis. Kenaikan Bitcoin pada tahun 2023 mencapai sekitar 77%, dibandingkan dengan sekitar 90% pada bulan Juli.

-Dengan bantuan dari Suvashree Ghosh.

(bbn)

No more pages