Meski para ilmuwan mengatakan panas ekstrem di Eropa dan Amerika Utara itu berkaitan dengan perubahan iklim, banyak pemimpin di negara-negara menolak upaya untuk membatasi penggunaan bahan bakar fosil yang menghasilkan gas rumah kaca.
Kebakaran di seluruh Yunani telah menyebabkan evakuasi ribuan wisatawan selama empat hari terakhir, mengancam mata pencaharian penduduk setempat yang bergantung pada pengunjung di musim panas. Lebih dari 35.000 hektar hutan telah terbakar di seluruh negeri selama seminggu terakhir, demikian menurut data World Wildlife Fund.
Kondisi iklim yang lebih moderat tersebar ke seluruh benua Eropa dengan cuaca yang lebih dingin. Suhu di Inggris, Jerman, Prancis, dan negara-negara Nordik bahkan akan berada di bawah rata-rata musiman.
(bbn)