Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu, 26 Juli 2023 berpotensi melanjutkan tren penguatan, bersamaan dengan sejumlah data ekonomi yang ekspansif.

Adapun pada perdagangan kemarin, Selasa (25/7/2023) IHSG menguat 18,31 poin atau setara dengan kenaikan 0,27%, dengan menutup perdagangan pada posisi 6.917,71.

Secara teknikal IHSG berpotensi melanjutkan penguatan, dengan membentuk Higher High dan sukses breakout indikator MA-200 dengan volume yang tinggi dalam tren jangka pendeknya. Target kenaikan selanjutnya menuju area level 6.954–7.000. Adapun resistance sebelumnya yang berhasil ditembus, kini menjadi support IHSG pada level 6.879.

Sentimen pada perdagangan hari ini datang dari global, regional, dan utamanya dari dalam negeri. Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan. Keputusan ini sejalan dengan ekspektasi pasar.

Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI pada 24-25 Juli 2023 memutuskan untuk mempertahankan BI 7 Day Reverse Repo Rate sebesar 5,75%, suku bunga Deposit Facility sebesar 5%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,5%.