Logo Bloomberg Technoz

Pembuat mobil asal Detroit tersebut memproyeksikan pendapatan pada 2023 sebelum bunga dan pajak mencapai US$12 miliar hingga US$14 miliar, dibandingkan dengan panduan sebelumnya US$13 miliar. GM juga memperkirakan laba per saham untuk setahun penuh antara US$7,15 dan US$8,15, naik dari maksimum US$7,35/saham sebelumnya.

Saham perusahaan naik 1,9% dalam perdagangan premarket pada Selasa (25/7/2023) pukul 07.30 pagi di New York, setelah sebelumnya mengalami lonjakan sebesar 3,2%. Saham ditutup pada Senin (24/7/2023) juga mengalami kenaikan sebesar 17% sepanjang tahun ini.

GM juga menaikkan prospek laba bersihnya untuk tahun 2023 menjadi US$9,3 miliar hingga US$10,7 miliar.

Barra mengatakan bahwa panduan setahun penuh yang bullish mengasumsikan tidak ada pemogokan buruh tahun ini. GM telah memulai diskusi untuk kontrak baru dengan serikat pekerja United Auto Workers menjelang tenggat waktu 14 September. Pembicaraan itu diperkirakan akan menjadi kontroversial.

GM mengatakan revisi kenaikan kedua berturut-turut dalam perkiraan laba GM di tahun 2023 juga dimungkinkan, sebagian oleh pengurangan belanja modal, yang akan berada dalam kisaran US$11 miliar hingga US$12 miliar.

Chief Financial Officer (CFO) GM Paul Jacobson mengatakan via panggilan telepon, bahwa perusahaan telah menargetkan pengurangan biaya sebesar US$2 miliar tahun ini dan pada tahun 2024. Mereka juga telah mengidentifikasi pemotongan sebesar US$1 miliar di luar itu.

Perusahaan pembuat mobil tersebut sedang memusatkan investasi pada mesin pembakaran internal dan program kendaraan listrik yang paling strategis, kata Barra, serta inisiatif pertumbuhan yang paling menjanjikan. Termasuk pada Curise LLC, unit mobil self-driving miliknya, serta armada EV BrightDrop dan kendaraan yang ditentukan oleh software.

(bbn)

No more pages