“Momentum reli telah surut, setelah hype di awal yang dipicu berita ETP, dan tidak ada katalis lain yang tampak,” kata Caroline Mauron, co-founderpenyedia likuiditas derivatif aset digital, OrBit Markets.
Namun risiko penurunan “harus dibatasi karena Fed mendekati akhir siklus kenaikan suku bunga saat ini, yang seharusnya mendukung aset berisiko, termasuk kripto.”
Beberapa pengamatan grafik mengindikasikan langkah waspada. Bollinger bandwidth Bitcoin sepanjang 20 minggu telah menyusut dan berada pada posisi tersempit dalam tujuh tahun terakhir.
Hal tersebut memberi indikasi bahwa pergerakan aset digital terbesar ini dapat menjadi lebih intens, bahkan berpotensi mengarah ke bawah saat batas utama terlewati. Studi Bollinger adalah sebuah cara untuk menganalisis volatilitas.
Level penurunan Bitcoin “akan berada di arah US$26.000 atau bahkan US$25.000 sebelum adanya dukungan terbaru,” kata Tony Sycamore, analis pasar IG Australia Pty, dalam pernyataan tertulisnya.
BTC alami kemunduran 3,3% pada Senin dan kemudian stabil di kisaran US$29.100 pada Selasa pagi waktu London. Koin-koin dengan nilai lebih kecil, seperti XRP dan Dogecoin bergerak bervariasi.
Reli terjadi pada token baru, Worldcoin, hasil kerja bersama yang melibatkan Sam Altman, Chief Executive Officer (CEO) OpenAI. Worldcoin bergerak dari US$1,7 ke US$3,58, namun posisinya klini bertengger pada kisaran US$2, lewat data Coin MarketCap.
Sejumlah US$625 juta aset digital telah berpindah tangan selama 24 jam terakhir.
- Dengan asistensi Sidhartha Shukla
(bbn)