Berdasarkan indikator Moving Average (MA), rupiah saat ini break support area MA-100 yang mengindikasikan tren pelemahan bisa berlanjut.
Secara teknikal nilai rupiah berpotensi melemah. Dengan target kontraksi terdekat menuju area Rp15.085- Rp15.178/US$. Apabila kedua support tersebut kembali break, rupiah bisa saja menuju Rp15.226/US$ sebagai titik terlemahnya saat ini.
Adapun secara tren jangka menengah, rupiah membentuk tren Lower Low, dengan breakout MA-100 dalam sepekan, yang sebelumnya jadi support terkuat. Sementara indikator trendline garis putih jadi resistance rupiah untuk penguatan ke level Rp15.000/US$. Sedangkan, ada resistance optimis selanjutnya, menuju Rp14.972-Rp14.940/US$.
Sebagai gambaran, MA merupakan indikator harga rata-rata dalam rentang waktu tertentu, yang kemudian dihubungkan ke dalam bentuk garis.
-- dengan analisis teknikal dari M. Julian Fadli.
(rui)