Megan Durisin dan Keira Wright - Bloomberg News
Bloomberg, Harga gandum dunia berfluktuasi menyusul meningkatnya ancaman seputar perdagangan biji-bijian di Laut Hitam, dengan Ukraina dan Rusia yang saling ancam bahwa kapal yang menuju ke pelabuhan masing-masing dapat dianggap sebagai target militer.
Ukraina mengeluarkan tanggapan balasan terhadap peringatan sebelumnya dari Moskow, setelah intelijen AS memberi tahu bahwa Rusia telah meletakkan bahan peledak di pelabuhan Ukraina.
Laut Hitam adalah jalur keluar utama untuk komoditas pertanian dari kedua negara, dan ancaman tersebut meningkatkan risiko perdagangan pangan global dan mendorong harga.
Futures untuk gandum berfluktuasi Kamis (20/07/2023) setelah melonjak lebih dari 11% dalam dua sesi sebelumnya, dengan Rusia pada awal pekan ini mengakhiri kesepakatan ekspor biji-bijian Ukraina.