Logo Bloomberg Technoz

Bank Sentral Diramal Tak Lagi Agresif, Poundsterling Lesu

News
19 July 2023 16:20

Uang pound sterling (Hollie Adams/Bloomberg)
Uang pound sterling (Hollie Adams/Bloomberg)

Bloomberg - Investor kini lebih tidak yakin bahwa Bank Sentral Inggris (BoE) akan menaikkan suku bunga secara agresif. Akibatnya, nilai tukar mata uang poundsterling anjlok.

Pasar kini memperkirakan puncak suku bunga acuan Inggris ada di 6%. Awal bulan ini, perkiraannya adalah 6,5%.

Kurs poundsterling pun melemah sampai 0,8% ke level terlemah dalam sepekan yaitu GBP 1,2931/US$. Di hadapan euro, sterling melemah ke level terendah sejak akhir Mei.

Kurs Poundsterling (Sumber: Bloomberg)

“Arahnya sudah benar, dan saya perkirakan pasar akan kembali mengubah proyeksi puncak suku bunga acuan mendekati 5,75%,” kata Rishi Mishra, Analis di Futures First Canada.

Hari ini, Office for National Statistics merilis data inflasi Inggris periode Juni. Inflasi umum tercatat 7,9% year-on-year (yoy). Jauh lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang 8,7% yoy.