Logo Bloomberg Technoz

Ancang-ancang Masuk ke Bandara Kertajati, Garuda Tak Takut Rugi

Arif Subakti
19 July 2023 12:20

Pesawat Garuda Indonesia (Dimas Ardian/Bloomberg)
Pesawat Garuda Indonesia (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta – PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mengeklaim tidak khawatir terhadap potensi kerugian jika harus merelokasi penerbangan atau membuka jadwal penerbangan baru di Bandara Internasional Kertajati. Maskapai pembawa bendera (flag carrier) itu mengaku telah melakukan riset pasar yang matang untuk bandara berkode KJT  itu.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan perusahaan akan tetap memperhatikan persiapan dalam aspek operasional dan layanan apabila sewaktu-waktu pemerintah meminta maskapai berkode penerbangan GA itu untuk pindah ke KJT.

“Adapun, kesiapan tersebut akan turut diselaraskan dengan kondisi demand pasar dan aspek komersial penerbangan dari dan menuju Bandara Kertajati,” ujarnya kepada Bloomberg Technoz, Rabu (19/7/2023).

Ketika kebijakan untuk beroperasi di BIJB telah ditetapkan, kami akan memfinalisasi persiapan layanan Garuda Indonesia, mulai dari ground services hingga inflight services.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra

Maskapai berkode saham GIAA itu pada prinsipnya mendukung upaya pemerintah untuk mengoptimalkan bandara yang juga disebut Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) itu, dalam menunjang mobilitas dari dan ke Jabar dan sekitarnya.

Irfan optimistis operasional penuh KJT untuk penerbangan komersial berbasis pesawat jet per Oktober 2023 akan memberikan nilai tambah bagi ekonomi dan industri pariwisata provinsi beribu kota Bandung itu.