Gejolak itu telah membuat sang taipan kehilangan tempatnya dari 10 orang terkaya di dunia, menurut Bloomberg Billionaires Index.
Pada Rabu (01/01/2023) reli singkat di saham India terjadi disebabkan oleh peningkatan anggaran oleh Perdana Menteri Narendra Modi. Namun, risiko di sekitar perusahaan Adani muncul kembali untuk mengacaukan sentimen investor. Saham India berfluktuasi pada Kamis.
Ashwini menolak berkomentar soal bagaimana pemerintah India menilai tuduhan terhadap Adani. Ia hanya bilang bahwa India memiliki sistem regulasi yang kuat dan akan melakukan evaluasi itu.
Adani selama ini dipandang dengan dekat dengan Modi daripada miliarder India lainnya. Keduanya berasal dari negara bagian Gujarat. Strategi korporat Adani pun berjalan paralel dengan upaya Modi untuk mengembangkan ekonomi India.
(bbn)