Logo Bloomberg Technoz

The World Meteorological Organization bahkan menyebut, cuaca ekstrem tampaknya akan menjadi 'the new normal', sehingga semakin memunculkan urgensi pengurangan bahan bakar fosil. Namun, seruan Uni Eropa untuk menindaklanjuti pemanasan global ini justru datang ketika beberapa perusahaan minyak besar menggandakan investasi bahan bakar fosil.

Gelombang panas akan mengacaukan sistem ekonomi, ekosistem, hingga kesehatan. Sebuah studi terbaru menunjukkan, lebih dari 60.000 orang meninggal di Eropa karena gelombang panas musim panas lalu.

Kementerian kesehatan Italia bahkan sampai merekomendasikan pemerintah daerah untuk membuka klinik semalama tujuh hari penuh, untuk mengobati pasien terdampak gelombang panas.

Di Amerika Serikat (AS), peringatan banjit bandang dan tornado meningkat di Long Islan hingga sebagian besar New England. Sementara, suhu di Death Valley mendekati rekor.

Ada 881 kebakaran yang tejadi di seluruh Kanada, dengan 573 kebakaran di luar kendali, Ini menurunkan kualitas udara di sebagian wilayah tersebut. China, untuk sementara waktu, mencatat suhu tertingginya pada hari Minggu, menurut Met Office.

(bbn)

No more pages