Bloomberg Technoz, Jakarta - Amerika Serikat (AS) siap untuk memperluas akses ke lebih banyak pangkalan militer Filipina. Hal ini membuka jalan lebih lebar bagi AS untuk unjuk gigi di Asia-Pasifik di tengah ketegangan dengan China di Laut China Selatan yang terus berlanjut.

Melansir Bloomberg News, AS dan Filipina berencana untuk mempercepat implementasi penuh perjanjian kerja sama pertahanan mereka.

“Perjanjian kerja sama pertahanan yang ditingkatkan dengan kesepakatan penuh untuk menunjuk empat lokasi baru yang disepakati di wilayah strategis Filipina,” ungkap kedua negara dalam pernyataan dari Manila dan Washington.

Belum disebutkan di mana persisnya lokasi tersebut. Namun, dikatakan bahwa lokasi itu nantinya akan memungkinkan dukungan yang lebih cepat untuk kemanusiaan, bencana iklim, dan tantangan lainnya di Filipina.

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin saat ini berada di Manila untuk bertemu dengan Menteri Pertahanan Filipina Carlito Galvez.