“Peristiwa ini menarik perhatian pelaku pasar, karena saat ini kondisinya pasokan mengalami defisit. Setiap barel minyak menjadi penting,” tegas Rebecca Babin, Senior Energy Trader di CIBC Private Wealth.
Secara teknikal, harga minyak sudah menembus level Moving Average (MA) 100 untuk kali pertama dalam 2 bulan. Sekarang pelaku pasar mengincar target selanjutnya di MA 200. yang bisa membawa harga Brent menuju US$ 82,5/barel dan WTI di US$ 77,3/barel.
(aji/wdh)
No more pages