Logo Bloomberg Technoz

Harga Referensi CPO Jadi US$791/Ton, Tarif & Pungutan Ekspor Naik

Wike Dita Herlinda
15 July 2023 15:20

Traktor memindahkan hasil panen buah kelapa sawit di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Indonesia, Senin, 20 Juni 2022. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Traktor memindahkan hasil panen buah kelapa sawit di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Indonesia, Senin, 20 Juni 2022. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Pemerintah menaikkan harga referensi minyak kelapa sawit mentah atau crude palm oil (CPO) untuk periode paruh kedua Juli 2023.

Berdasarkan pengumuman Kementerian Perdagangan, Sabtu (15/7/2023), harga referensi (HR) CPO untuk penetapan bea keluar (BK) dan pungutan ekspor (PE) periode 16—31 Juli 2023 ditetapkan di level US$791,02 per metrik ton.

HR tersebut naik 5,86% atau US$43,79 per metrik ton dari periode paruh pertama bulan ini atau 1—5 Juli 2023, yang senilai US$747,23 per metrik ton.

Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag Budi Santoso menjelaskan peningkatan HR CPO ini dipengaruhi beberapa faktor.

"Salah satunya, indikasi penguatan ekspor dibandingkan dengan periode Mei terutama dari negara Malaysia, yang tidak diimbangi dengan peningkatan produksi di Malaysia. Faktor lainnya adalah peningkatan harga minyak kedelai,” ujarnya melalui siaran pers.