Sementara itu, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov, mengatakan kepada media Rusia, bahwa ia telah berbicara dengan Wang Yi pada Kamis (13/7/2023) tentang perluasan pengaruh NATO di Asia. Ia juga membahas tentang perlunya kedua negara mengembangkan strategi regional untuk melawan pengaruh AS di wilayah tersebut.
Lavrov sebelumnya menuding Jepang dan Korea Selatan menyimpan ambisi nuklir, yang dia anggap sebagai bagian dari "tren yang serius dan berbahaya" di Asia. Lebih lanjut, Lavrov mengatakan AS dengan berusaha untuk mengganti sistem keamanan di sejumlah wilayah selama beberapa dekade.
Di sisi lain, para Menteri Luar Negeri negara-negara ASEAN merilis pernyataan bersama yang mengungkap kekecewaan atas peluncuran rudal balistik oleh Korea Utara baru-baru ini. Mereka meminta Korea Utara mengurangi ketegangan dengan melakukan dialog yang damai.
(bbn)