Logo Bloomberg Technoz

Dua Pekan Pertama, Uji Coba LRT Jabodebek Hanya untuk Undangan 

Fransisco Rosarians Enga Geken
11 July 2023 21:03

Kereta Lintas Rel Terpadu (LRT) berada di Depo LRT Jabodebek, Jatimulya,Kamis (6/7/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Kereta Lintas Rel Terpadu (LRT) berada di Depo LRT Jabodebek, Jatimulya,Kamis (6/7/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Masyarakat belum bisa mendaftarkan diri untuk ikut dalam uji coba penggunaan Kereta Light Rail Transit Jakarta Bogor Depok Bekasi atau LRT Jabodebek pada 12-26 Juli 2023. Kementerian Perhubungan mengalokasikan jatah peserta pada dua pekan pertama uji coba terbatas bagi sejumlah kelompok undangan.

"Pada tahap ini, yang dapat mengikuti uji coba adalah undangan terbatas dari Kementerian atau Lembaga, jurnalis atau media, dan komunitas," kata juru bicara Kemenhub, Adita Irawati dalam keterangan resmi, Selasa (11/7/2023).

Menurut dia, masyarakat umum baru bisa bergabung dalam program uji coba terbatas LRT Jabodebek pada periode 27 Juli hingga 15 Agustus 2023. Operator LRT Jabodebek rencananya akan menyiapkan link pendaftaran yang harus diisi secara lengkap oleh masyarakat yang berminat.
 
Operasional uji coba terbatas hanya akan berlangsung pada pukul 08.00-12.30 WIB. Kemenhub membatasi hanya ada 4 perjalanan kereta LRT per hari. Tiap kereta tersebut akan melintasi 3 rute yaitu Cawang-Dukuh Atas; Cawang-Harjamukti; dan Cawang-Jatimulya. 

"Dalam sehari, ditargetkan jumlah penumpang LRT maksimal 600 penumpang undangan," kata Adita.
 
Para penumpang uji coba terbatas hanya bisa melakukan tap in sebesar Rp1 pada tiga Stasiun LRT Jabodebek; yaitu di Stasiun Harjamukti, Stasiun Jatimulya, dan Stasiun Dukuh Atas. Namun, penumpang dapat melakukan tap out di semua stasiun yang dilewati. Transaksi dapat dilakukan dengan menggunakan Kartu Uang Elektronik (KUE) dari berbagai macam bank penyedia jasa layanan uang elektronik.

LRT Jabodebek sendiri menggunakan teknologi yang lebih tinggi dari MRT Jakarta ataupun LRT Sumsel, yaitu generasi ke-3 atau GoA Level 3. Dengan teknologi ini, memungkinkan kereta dioperasikan tanpa masinis atau driverless