Selain itu, kata dia, Bandara Kertajati juga telah melayani penerbangan untuk ibadah umrah sebanyak empat kali dalam satu pekan. Bandara ini juga melayani penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Jawa Barat sebanyak dua kali setiap pekan.
Operasional penuh Bandara Kertajati usai peresmian Jalan Tol Cisumdawu juga makin membuat sejumlah investor tertarik ikut dalam penanaman modal. Menurut Jokowi, ada sejumlah perusahaan dari beberapa negara yang sudah menyatakan minat untuk ikut berinvestasi dalam pengelolaan Bandara Kertajati.
Saat ini, kata dia, pemerintah tengah mempertimbangkan kerja sama investasi tersebut. Rencananya, pemerintah akan mengumumkan investor yang ikut dalam pengelolaan bandara tersebut, sebelum Oktober 2023.
"Pada awalnya, pembanguna Bandara Kertajati dan Jalan Tol Cisumdawu itu memang direncanakan selesai bersamaan. Tetapi karena ada banyak persoalan pembebasan lahan, pembangunan jalan tolnya jadi terhambat," ujar Jokowi.
(frg/wdh)