Logo Bloomberg Technoz

Surat utang RI menjadi favorit para investor sepanjang tahun ini didukung oleh kondisi makroekonomi, inflasi melandai dan momentum pertumbuhan yang stabil. Pasokan SUN yang lebih ketat di pasar berpeluang memperpanjang reli surat utang RI dengan dukungan bunga acuan BI7DRR yang bertahan dalam lima bulan terakhir di level 5,75%.

"Kinerja INDOGB/SUN telah mengungguli obligasi negara lain dalam beberapa bulan terakhir didukung inflasi yang menurun dan penyempitan defisit fiskal. Pengurangan pasokan akan membantu INDOGB mempertahankan kinerja baik sejauh ini," kata Vijay Kannan, Macro Strategist Societe Generale, dilansir dari Bloomberg News, Selasa (11/7/2023).

Indeks Bloomberg untuk SUN telah memberikan return 10% bagi pemodal asing, tingkat keuntungan tertinggi di pasar negara berkembang Asia. "Pemegang obligasi sangat diuntungkan melihat stabilitas Indonesia dan perkembangan APBN. Penilaian dari lembaga rating mengatakan Indonesia berada dalam posisi 'positif dan kondisi stabil' dengan 'potensi outlook lebih baik ke depan'," kata Sri Mulyani.

Koreksi masal pada surat utang negara terjadi selama beberapa hari terakhir terungkit kenaikan imbal hasil US Treasury yang tak terhentikan menyusul sentimen bunga the Fed. Pada perdagangan kemarin, imbal hasil SUN/INDOGB mengalami koreksi tajam dipimpin oleh SUN tenor 5 tahun yang naik 6 bps ke 6,02% dan SUN 2 tahun ke 6,08%. Sementara SUN tenor 10 tahun juga mencatat kenaikan yield ke 6,26%. 

Analisis Teknikal Nilai Rupiah Selasa 11 Juli (Divisi Riset Bloomberg Technoz)

Nilai tukar rupiah terpantau mulai menguat pagi ini ke kisaran Rp15.163/US$ pada pukul 9:57 WIB. Mengacu pada analisis teknikal potensi pelemahan masih terbuka selama nilai rupiah belum mampu beranjak dari posisi Rp15.100/US$. Bila rupiah berhasil memperbarui posisi di bawah level itu, potensi penguatan baru terbuka menuju kisaran Rp15.059/US$. Sebaliknya, selama belum tertembus, rupiah masih akan berputar di tren melemah.

-- dengan bantuan laporan Krizia P. Kinanti.

(rui/aji)

No more pages