Anak Muda jadi Penguasa Investasi di Indonesia
News
21 August 2023 11:50
Bloomberg Technoz, Jakarta - Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan potensi investasi pasar keuangan di Indonesia kedepan akan datang dari kalangan generasi muda namun sayangnya hal tersebut tidak diikuti oleh literasi keuangan yang baik.
Menurut catatan LPS, tahun lalu indeks inklusi keuangan di Indonesia telah mencapai 85,10%, namun hal tersebut tidak diimbangi dengan peningkatan indeks literasi keuangan, yang hanya mencapai 49,68%. Artinya, saat ini banyak masyarakat yang sudah mengetahui produk keuangan tetapi belum banyak yang mengerti dan memahami risiko dari produk investasi.
“Dari angka 2022 dan 2023 tersebut masih terdapat gap (kesenjangan) yang perlu diseimbangkan antara inklusi dan literasi, satu sisi peneterasi produk dan jasa keuangan berkembang cukup pesat tapi di sisi lain pemahaman resiko-resiko menyertai belum dipahami masyarakat,” katanya pada acara Like It yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia, Senin (14/8).
Untuk tahun ini, otoritas keuangan menargetkan indeks literasi keuangan dapat meningkat mencapai 53% dan inklusi keuangan 88%.
Purbaya menambahkan Data Statistik Kustodian Sentral Efek Indonesia pada awal Agustus 2023 menunjukkan basis investor di pasar modal didominasi generasi muda berusia dibawah 30 tahun sebesar 57,26% dari total investor retail, dan ini berpotensi tumbuh lebih besar jika mengacu data BPS.
Simak selengkapnya: Generasi Muda Kuasai Investasi Tapi Literasi Keuangan Masih Minim
(bbn)