Logo Bloomberg Technoz

Deretan Negara yang Batasi Teknologi DeepSeek Demi Keamanan Data

Infografis Bloomberg Technoz
10 February 2025 13:13

Deretan Negara yang Batasi Teknologi DeepSeek Demi Keamanan Data (Bloomberg Technoz/Arie Pratama)
Deretan Negara yang Batasi Teknologi DeepSeek Demi Keamanan Data (Bloomberg Technoz/Arie Pratama)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Sejumlah negara telah mengambil langkah tegas dengan memblokir atau membatasi penggunaan aplikasi kecerdasan buatan (AI) asal China, DeepSeek, karena kekhawatiran terkait keamanan data dan privasi pengguna.

DeepSeek sendiri merupakan perusahaan AI asal China yang didirikan pada tahun 2023 di Hangzhou oleh Liang Wenfeng. Perusahaan ini mengembangkan model bahasa besar (LLM) open-source yang dirancang untuk menyaingi model-model terkemuka, seperti ChatGPT dari OpenAI.

Bahkan DeepSeek-R1 diklaim memiliki kinerja setara dengan model terkemuka lainnya, tetapi biaya pengembangannya jauh lebih rendah. Model ini dikembangkan dengan anggaran sekitar US$6 juta (sekitar Rp97 miliar), jauh lebih sedikit dibandingkan dengan ratusan juta hingga miliaran dolar yang dihabiskan oleh pesaing, seperti OpenAI dan Anthropic.

Baca selengkapnya: Deretan Negara yang Batasi Teknologi DeepSeek Demi Keamanan Data

(Infog/wep)

Artikel Terkait