Logo Bloomberg Technoz

Tren Content Creator Ngamen Era Digital di BKT

Andrean Kristianto
09 October 2024 17:44

Pembuat konten bersiap untuk live streaming di kawasan Banjir Kanal Timur, Jakarta Timur, Selasa (9/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Pembuat konten bersiap untuk live streaming di kawasan Banjir Kanal Timur, Jakarta Timur, Selasa (9/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Di era digital saat ini, banyak masyarakat memanfaatkan media sosial untuk mencari penghasilan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Di era digital saat ini, banyak masyarakat memanfaatkan media sosial untuk mencari penghasilan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Salah satunya dengan melakukan 'ngamen' live streaming di sosial media. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Salah satunya dengan melakukan 'ngamen' live streaming di sosial media. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Mereka mendapatkan penghasilan dari gift yang diberikan oleh penonton. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Mereka mendapatkan penghasilan dari gift yang diberikan oleh penonton. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Mereka bernyanyi di depan gawai lengkap beserta microphone dan membawa soundcard (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Mereka bernyanyi di depan gawai lengkap beserta microphone dan membawa soundcard (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bak penyanyi papan atas mereka menghibur para penonton live streaming. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bak penyanyi papan atas mereka menghibur para penonton live streaming. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Agar suasanya tidak boring, pembuat konten terkadang melemparkan candaan kepada penonton. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Agar suasanya tidak boring, pembuat konten terkadang melemparkan candaan kepada penonton. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Penghasilan yang didapat dari live streaming ini cukup menggiurkan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Penghasilan yang didapat dari live streaming ini cukup menggiurkan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Salah satu pembuat konten mengaku dapat menghasilkan Rp200.000 per hari. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Salah satu pembuat konten mengaku dapat menghasilkan Rp200.000 per hari. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Para content creator TikTok ini 'ngamen' di Banjir Kanal Timur (BKT) dari pukul 07.00 hingga 11.00 WIB. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Para content creator TikTok ini 'ngamen' di Banjir Kanal Timur (BKT) dari pukul 07.00 hingga 11.00 WIB. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Pembuat konten bersiap untuk live streaming di kawasan Banjir Kanal Timur, Jakarta Timur, Selasa (9/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Di era digital saat ini, banyak masyarakat memanfaatkan media sosial untuk mencari penghasilan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Salah satunya dengan melakukan 'ngamen' live streaming di sosial media. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Mereka mendapatkan penghasilan dari gift yang diberikan oleh penonton. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Mereka bernyanyi di depan gawai lengkap beserta microphone dan membawa soundcard (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Bak penyanyi papan atas mereka menghibur para penonton live streaming. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Agar suasanya tidak boring, pembuat konten terkadang melemparkan candaan kepada penonton. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Penghasilan yang didapat dari live streaming ini cukup menggiurkan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Salah satu pembuat konten mengaku dapat menghasilkan Rp200.000 per hari. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Para content creator TikTok ini 'ngamen' di Banjir Kanal Timur (BKT) dari pukul 07.00 hingga 11.00 WIB. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Di era digital saat ini, banyak masyarakat memanfaatkan media sosial untuk mencari penghasilan. Salah satu cara yang tengah populer adalah 'ngamen' di TikTok.

Fenomena 'ngamen' di TikTok menciptakan suasana berbeda di kawasan Banjir Kanal Timur (BKT). Beberapa anak muda bernyanyi di depan dua gawai mereka dengan menggunakan stand lengkap dengan microphone dan membawa soundcard.

Selain untuk mencari penghasilan, 'ngamen' secara live di TikTok juga menjadi ajang bagi mereka untuk menyalurkan hobi menyanyi. Para content creator TikTok ini 'ngamen' di Banjir Kanal Timur (BKT) dari pukul 07.00 hingga 11.00 WIB.

Salah satu content creator TikTok, Toni, mengatakan bahwa ia awalnya terjun ke dunia 'ngamen' di TikTok setelah terkena PHK dari kantornya. 

“Sebelumnya kerja di Rumah Sakit terus PHK, itu belum sebulan nikah dapat kabar dari kantor ga diperpanjang. Setelah itu nge-gojek dapat penumpang yang suka Live disini, lama lama order gojek sepi, terus diajak ikut disini,” Kata Toni Nababan saat ditemui Bloomberg Technoz di Banjir Kanal Timur (BKT), Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (9/10/2024)

Toni menyebutkan bahwa penghasilan per hari dari 'ngamen' live TikTok mencapai Rp200.000.

“Sesepi sepinya dua ratus, pernah setengah jam dapet Rp3,8 juta ada yang ngirim Tiktok Universe, waktu itu bawain lagu telur bayur, lagu lawas,” ungkap Toni.

Perjalanan Toni untuk mendapatkan penghasilan di TikTok tidaklah mudah. Ia harus menunggu tiga bulan untuk dapat melakukan live di TikTok, dengan penonton hanya satu atau dua orang. Saat ini, jumlah penonton livenya dapat mencapai 700 hingga 1.000 orang, namun terkadang di bawah 100 viewers.

(dre/ain)