KIM Plus Resmi Usung Ridwan Kamil-Suswono Maju Pilkada Jakarta
Andrean Kristianto
19 August 2024 20:14
Ridwan Kamil dan Suswono mengahadiri Deklarasi dirinya sebagai Cagub dan Cawagub di Jakarta, Senin (19/8/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Selain partai pendukung, deklarasi ini juga dihadiri Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Sorak-sorai pendukung Bakal Calon Gubernur Ridwan Kamil dan Suswono juga ramai terdengar di ruang deklarasi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Deklarasi disahkan melalui penandatanganan sekretaris jenderal (sekjen) seluruh partai yang memberikan dukungan (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pasangan Bacagub & Bacawagub Jakarta, Ridwan Kamil dan Suswono didukung Koalisi Indonesia Maju Plus/KIM Plus. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Dengan deklarasi tersebut, maka kekuatan koalisi KIM Plus mencapai 91 kursi dari total 106 kursi di DPRD DKI. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Perhitungan ini dari hasil akhir perolehan suara yang ditetapkan KPU DKI Jakarta Nomor 33 Tahun 2024. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Deklarasi ini menempatkan PDIP menjadi satu-satunya yang belum menentukan jagoan untuk Pilkada DKI Jakarta. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Mereka hanya memiliki 15 kursi dari syarat minimal 22 kursi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Bloomberg Technoz, Jakarta - Koalisi gemuk yang sebelumnya dikenal Koalisi Indonesia Maju Plus atau KIM Plus secara resmi mengumandangkan deklarasi dukungan kepada pasangan Ridwan Kamil-Suswono pada Pilkada DKI Jakarta di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (19/8/2024). Deklarasi disahkan melalui penandatanganan sekretaris jenderal (sekjen) seluruh partai yang memberikan dukungan.
KIM Plus tersebut bernama Koalisi Jakarta Baru untuk Jakarta Maju (JBJM). Partai politik yang tergabung adalah Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, PAN, Partai Gelora, Partai Garda, PSI, PKS, Partai Nasdem, PKB, PPP, dan Partai Perindo.
Baca Juga
Deklarasi JBJM menempatkan PDIP menjadi satu-satunya partai politik yang belum menentukan jagoan untuk maju di Pilkada DKI Jakarta. PDIP sendiri dipastikan tidak akan bisa mengajukan calon karena jumlah kursinya tak memenuhi ambang batas. Mereka hanya memiliki 15 kursi dari syarat minimal 22 kursi.
Sehingga, PDIP berpotensi hanya menjadi penonton pada kontestasi politik di Jakarta. Ridwan Kamil-Suswono pun hanya akan berhadapan dengan satu pasangan calon independen yaitu Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang akan diumumkan jika sudah memenuhi syarat oleh KPU DKI Jakarta.
(dre)
