Logo Bloomberg Technoz

Melihat Pameran Perkembangan Perkapalan & Kereta Api di Indonesia

Andrean Kristianto
30 July 2024 19:13

Pengunjung melihat pameran Inamarine 2024 & Railway Tech Indonesia 2024 di JIExpo Kemayoran, Selasa (30/7/2024) (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Pengunjung melihat pameran Inamarine 2024 & Railway Tech Indonesia 2024 di JIExpo Kemayoran, Selasa (30/7/2024) (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Pameran tersebut bertujuan untuk memaksimalkan potensi sektor maritim dan kereta api di Indonesia. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Pameran tersebut bertujuan untuk memaksimalkan potensi sektor maritim dan kereta api di Indonesia. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Acara menghadirkan para produsen komponen, infrastruktur, kontraktor hingga operator dari kedua industri itu. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Acara menghadirkan para produsen komponen, infrastruktur, kontraktor hingga operator dari kedua industri itu. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Sektor maritim atau perkapalan dianggap cukup baik progresnya.. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Sektor maritim atau perkapalan dianggap cukup baik progresnya.. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Pada tahun 2045, industri kelautan ditargetkan oleh pemerintah Indonesia berkontribusi sebesar 15% terhadap PDB.(Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Pada tahun 2045, industri kelautan ditargetkan oleh pemerintah Indonesia berkontribusi sebesar 15% terhadap PDB.(Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Pemerintah Indonesia menargetkan pembangunan kereta api mencapai lebih dari 10.000 km pada tahun 2030. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Pemerintah Indonesia menargetkan pembangunan kereta api mencapai lebih dari 10.000 km pada tahun 2030. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Pengunjung melihat pameran Inamarine 2024 & Railway Tech Indonesia 2024 di JIExpo Kemayoran, Selasa (30/7/2024) (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pameran tersebut bertujuan untuk memaksimalkan potensi sektor maritim dan kereta api di Indonesia. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Acara menghadirkan para produsen komponen, infrastruktur, kontraktor hingga operator dari kedua industri itu. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Sektor maritim atau perkapalan dianggap cukup baik progresnya.. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pada tahun 2045, industri kelautan ditargetkan oleh pemerintah Indonesia berkontribusi sebesar 15% terhadap PDB.(Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pemerintah Indonesia menargetkan pembangunan kereta api mencapai lebih dari 10.000 km pada tahun 2030. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia yang memiliki potensi besar untuk menjadi Poros Maritim Dunia. Salah satu upaya yang dilakukan adalah pembangunan dan modernisasi transportasi massal serta infrastruktur yang diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah di Indonesia.

Untuk mendukung ekosistem pembangunan di industri transportasi perkapalan dan kereta api, diadakan acara pameran Inamarine 2024 dan Railway Tech Indonesia 2024 yang berlangsung dari 30 Juli–1 Agustus 2024 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Acara ini menghadirkan para produsen komponen, infrastruktur, kontraktor hingga operator dari kedua industri tersebut.

Sektor maritim atau perkapalan dianggap cukup baik progresnya. Indonesia saat ini mendapatkan permintaan yang cukup tinggi dari hasil tambang seperti batu bara dan nikel. Hal ini memberikan efek domino yang positif bagi industri kapal di tanah air.

Selain itu, pemerintah Indonesia menargetkan pembangunan kereta api mencapai lebih dari 10.000 km pada tahun 2030. Jaringan ini akan meliputi Pulau Jawa, Madura, Bali, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Peningkatan pangsa moda kereta api juga menjadi fokus pemerintah, dari 4% menjadi 9% untuk penumpang dan dari 1,1% menjadi 13% untuk barang.

(dre)