Logo Bloomberg Technoz

Mengintip Perakitan Mobil Listrik BYD Perdana di Asia Tenggara

News
05 July 2024 13:18

Pekerja merakit mobil listrik BYD Co. Dolphin di pabrik BYD Co di Nikhom Phatthana, Rayong, Thailand, Kamis (4/7/2024). (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Pekerja merakit mobil listrik BYD Co. Dolphin di pabrik BYD Co di Nikhom Phatthana, Rayong, Thailand, Kamis (4/7/2024). (Valeria Mongelli/Bloomberg)

BYD, produsen otomotif asal Tiongkok, meresmikan pabrik kendaraan listrik (EV) pertamanya di Thailand. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

BYD, produsen otomotif asal Tiongkok, meresmikan pabrik kendaraan listrik (EV) pertamanya di Thailand. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Ini merupakan pabrik pertama produsen asal Tiongkok itu di Asia Tenggara. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Ini merupakan pabrik pertama produsen asal Tiongkok itu di Asia Tenggara. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

BYD menggunakan Thailand sebagai pusat produksi untuk ekspor ke ASEAN dan banyak negara lain. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

BYD menggunakan Thailand sebagai pusat produksi untuk ekspor ke ASEAN dan banyak negara lain. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Thailand telah menjadi pasar luar negeri terbesar bagi BYD, dengan perusahaan tersebut menguasai 46%. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Thailand telah menjadi pasar luar negeri terbesar bagi BYD, dengan perusahaan tersebut menguasai 46%. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Pembukaan pabrik ini merupakan bagian dari gelombang investasi senilai lebih dari $1,44 miliar. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Pembukaan pabrik ini merupakan bagian dari gelombang investasi senilai lebih dari $1,44 miliar. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Pabrik ini memiliki kapasitas produksi 150.000 kendaraan per tahun, termasuk hibrida plug-in. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Pabrik ini memiliki kapasitas produksi 150.000 kendaraan per tahun, termasuk hibrida plug-in. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Pesaing kendaraan listrik lainya yaitu Great Wall Motor yang juga memiliki fasilitas produksi di Thailand, dan Tesla. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Pesaing kendaraan listrik lainya yaitu Great Wall Motor yang juga memiliki fasilitas produksi di Thailand, dan Tesla. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Pekerja merakit mobil listrik BYD Co. Dolphin di pabrik BYD Co di Nikhom Phatthana, Rayong, Thailand, Kamis (4/7/2024). (Valeria Mongelli/Bloomberg)
BYD, produsen otomotif asal Tiongkok, meresmikan pabrik kendaraan listrik (EV) pertamanya di Thailand. (Valeria Mongelli/Bloomberg)
Ini merupakan pabrik pertama produsen asal Tiongkok itu di Asia Tenggara. (Valeria Mongelli/Bloomberg)
BYD menggunakan Thailand sebagai pusat produksi untuk ekspor ke ASEAN dan banyak negara lain. (Valeria Mongelli/Bloomberg)
Thailand telah menjadi pasar luar negeri terbesar bagi BYD, dengan perusahaan tersebut menguasai 46%. (Valeria Mongelli/Bloomberg)
Pembukaan pabrik ini merupakan bagian dari gelombang investasi senilai lebih dari $1,44 miliar. (Valeria Mongelli/Bloomberg)
Pabrik ini memiliki kapasitas produksi 150.000 kendaraan per tahun, termasuk hibrida plug-in. (Valeria Mongelli/Bloomberg)
Pesaing kendaraan listrik lainya yaitu Great Wall Motor yang juga memiliki fasilitas produksi di Thailand, dan Tesla. (Valeria Mongelli/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, BYD, produsen otomotif asal Tiongkok, meresmikan pabrik kendaraan listrik (EV) pertamanya di Asia Tenggara yang berlokasi di Thailand pada hari Kamis, 4 Juli 2024. Langkah ini menandai upaya perusahaan untuk memperluas dominasinya di pasar EV yang berkembang pesat di kawasan tersebut.

Pembukaan pabrik ini merupakan bagian dari gelombang investasi senilai lebih dari $1,44 miliar yang juga didukung oleh subsidi pemerintah dan berbagai insentif pajak yang menarik investasi asing ke negara tersebut.

Thailand dikenal sebagai pusat perakitan dan ekspor mobil di kawasan ini, yang selama bertahun-tahun didominasi oleh produsen mobil Jepang seperti Toyota Motor, Honda Motor Co, dan Isuzu Motors. 

"BYD menggunakan Thailand sebagai pusat produksi untuk ekspor ke ASEAN dan banyak negara lain," kata Narit Therdsteerasukdi, sekretaris jenderal Dewan Investasi Thailand.

Thailand telah menjadi pasar luar negeri terbesar bagi BYD, dengan perusahaan tersebut menguasai 46% pangsa pasar segmen kendaraan listrik di negara tersebut pada kuartal pertama tahun ini. Selain itu, BYD juga menjadi pemain ketiga terbesar dalam segmen mobil penumpang, menurut firma riset Counterpoint.

(bbn)