Menengok Lautan Sampah di Sungai Citarum

Andrean Kristianto

13 June 2024 18:52

Alat berat membersihkan sampah di Sungai Citarum di Batujajar, Kab. Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Lautan sampah membentang sepanjang 3 kilometer di aliran Sungai Citarum tepat di Jembatan Callender Hamilton. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Menumpuknya sampah di aliran Sungai Citarum ini sudah berlangsung hampir 1 bulan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Proses pengerukan sampah diperkirakan memakan waktu 5 sampai 7 hari. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Diduga sampah-sampah ini berasal dari Kota Bandung, Cimahi, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Sampah plastik dan botol mendominasi tumpukan sampah tersebut. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Sejak 2018, Jawa Barat telah meluncurkan program Citarum Harum, sebuah upaya untuk mengatasi pencemaran. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Nyatanya, pencemaran sungai khususnya oleh sampah, masih terjadi di DAS Sungai Citarum. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Belasan ton sampah kini mengendap di Sungai Citarum, tepatnya di Jembatan Callender Hamilton atau yang dikenal sebagai Jembatan Babakan Sapan di kawasan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (BBS), Jawa Barat.

Dari pantauan Bloomberg Technoz pada Kamis (13/6), permukaan Sungai Citarum tertutup oleh berbagai jenis sampah. Plastik, styrofoam, sampah rumah tangga, dan eceng gondok memenuhi aliran sungai ini. Puluhan petugas gabungan bekerja keras membersihkan sampah-sampah tersebut dengan bantuan alat berat dan perahu.