Potret Rumah Subisidi Program Jokowi yang Kini Tanpa Penghuni
Andrean Kristianto
05 June 2024 19:42
Bloomberg Technoz, Jakarta - Villa Kencana Cikarang adalah salah satu proyek rumah murah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang diprakarsai Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun kini, hampir separuh bangunan di perumahan tersebut tidak terurus akibat dibiarkan kosong oleh pemiliknya.
Rumah yang diresmikan sejak 2017 ini mayoritas dalam kondisi terbengkalai. Rumput dan ilalang menjulang tinggi menghiasi area luar rumah-rumah tak berpenghuni itu. Dari luar, sudah terlihat banyak kerusakan seperti cat yang mengelupas, pintu kayu yang kusam, hingga tembok-tembok yang retak.
Baca Juga
Dalam satu RT diperkirakan hanya sekitar lima puluhan warga yang menempati dari 170-an rumah. Tidak jarang, dalam satu baris rumah hanya satu-dua rumah yang berpenghuni. Salah satu warga di RT 04/13, Nur, mengatakan kondisi sepi ini sudah terjadi sejak awal dia tinggal pada 2017.
“Sebenarnya sudah ada yang punya semua. Dari awal cuma angkat kredit doang habis itu tidak ditempati. Mereka saya tanya yang sering nengok, kenapa tidak pindah? Kita kerjanya di Jakarta, anaknya sekolah di sana. Kalau saya pindah ke sini kasihan,” ungkap Nur saat berbincang di kediamannya, Rabu (5/6).
Padahal, dalam Peraturan Menteri PUPR Nomor 20/PRT/M/2019 tentang Kemudahan dan Bantuan Pemilikan Rumah Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah, disebutkan bahwa debitur wajib memanfaatkan rumah tapak atau satuan rumah susun (sarusun) sebagai tempat tinggal sesuai surat pernyataan pemohon KPR bersubsidi.
Villa Kencana Cikarang merupakan salah satu realisasi Program Satu Juta Rumah (PSR) untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) melalui kredit pemilikan rumah (KPR) bersubsidi. Saat itu, Presiden Joko Widodo meresmikan dan menyaksikan penandatanganan 300 akad kredit konsumen pada Kamis, 4 Mei 2017.
(dre/ain)