Nelangsa Kamp Pengungsian Rafah Usai Digempur Israel
News
29 May 2024 14:21
Bloomberg Technoz, Setidaknya 50 warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel di sebuah kamp pengungsi di kota selatan Rafah pada Minggu (26/5/2024) malam. Banyak anak-anak dan pengungsi di Rafah menjadi korban akibat serangan tersebut.
Serangan itu terjadi hanya selang dua hari setelah Mahkamah Internasional atau International Court of Justice (ICJ) mengeluarkan keputusan yang memerintahkan Israel menghentikan operasinya atas nama menyelamatkan warga sipil.
Baca Juga
Israel mengatakan bahwa serangan tersebut didasarkan pada informasi intelijen yang akurat dan menewaskan dua pejabat senior Hamas, yang ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh Amerika Serikat dan Uni Eropa. Netanyahu menyebut insiden tersebut sebagai "kesalahan yang tragis."
Sejak 7 Oktober, perang Israel di Gaza telah menyebabkan setidaknya 35.984 kematian warga Palestina dan hingga 80.643 orang luka-luka.
Israel mengatakan perang hanya bisa berakhir jika Hamas kalah. Para mediator mencari bahasa yang dapat diterima oleh kedua belah pihak.
(bbn)