Permukiman Warga Cipinang Terendam usai Hujan Guyur Jakarta
Andrean Kristianto
31 January 2024 13:36
Warga beraktivitas saat banjir melanda Cipinang Melayu. Jakarta, Rabu (31/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Banjir tersebut terjadi karena luapan kali Sunter. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Menurut warga banjir sudah terjadi dari pukul 05.00 WIB. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Tingginya air mengakibatkan banjir masuk ke dalam rumah warga. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Hingga pukul 10.00 WIB, banjir masih setinggi betis orang dewasa. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Saat ini pos Sunter Hulu saat ini telah dinaikkan statusnya menjadi siaga 1. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Banjir juga mengakibatkan tumbangnya pohon di sekitar lokasi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Sejumlah anak-anak memanfaatkan banjir tersebut untuk bermain air. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemprov DKI Jakarta melaporkan mengenai peningkatan tinggi muka air di Pos Pantau Sunter Hulu setelah hujan deras melanda beberapa wilayah di Jakarta pada Rabu (31/1/2024). Pos Sunter Hulu saat ini telah dinaikkan statusnya menjadi siaga 1.
Peningkatan tinggi muka air ini menyebabkan banjir di pemukiman bantaran Kali Sunter di kawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, pada Rabu (31/1). Air meluap ke permukiman warga karena curah hujan yang tinggi terjadi pada dini hari.
Baca Juga
Kepala Pelaksana BPBD Provinsi DKI Jakarta, Isnawa Adji mengungkapkan bahwa potensi banjir akibat luapan sungai dapat terjadi di 12 kelurahan. Keempat kelurahan di Kecamatan Cipayung, seperti Pondok Rangon, Cilangkap, Setu, dan Lubang Buaya, serta dua kelurahan di Kecamatan Makasar, yakni Halim Perdanakusuma dan Cipinang Melayu, menjadi wilayah terdampak.
Sementara BPBD DKI Jakarta mencatat adanya 17 RT dan 22 ruas jalan yang terendam banjir akibat kondisi ini. Langkah-langkah darurat telah diambil oleh pemerintah setempat untuk mengatasi dampak banjir dan melibatkan berbagai instansi terkait.
Dari pantauan Bloomberg Technoz pada pukul 10.00 WIB, tinggi air di pemukiman di bantaran Kali Sunter, Cipinang Melayu, masih mencapai 35 cm. Seorang warga menyatakan bahwa banjir terjadi sejak pukul 05.00 pagi tadi.
(dre)
