Logo Bloomberg Technoz

Setahun Invasi Rusia-Ukraina, Warga Latvia Demo Hentikan Perang

News
25 February 2023 14:02

Demonstran berkumpul menandai satu tahun sejak invasi Rusia ke Ukraina di Riga, Latvia, Jumat (24/2/2023). (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Demonstran berkumpul menandai satu tahun sejak invasi Rusia ke Ukraina di Riga, Latvia, Jumat (24/2/2023). (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Serangan Rusia terhadap Ukraina telah genap setahun pada Jumat (24/2/2023). (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Serangan Rusia terhadap Ukraina telah genap setahun pada Jumat (24/2/2023). (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Mereka berkumpul dengan membawa poster bertuliskan “Stop War”. (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Mereka berkumpul dengan membawa poster bertuliskan “Stop War”. (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Mural bergambar Presiden Rusia, Vladimir Putin terlihat di gedung yang berdekatan dengan kedutaan Rusia di Riga, Latvia. (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Mural bergambar Presiden Rusia, Vladimir Putin terlihat di gedung yang berdekatan dengan kedutaan Rusia di Riga, Latvia. (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Bunga-bunga sebagai bentuk keprihatinan diletakkan oleh sejumlah pendemo. (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Bunga-bunga sebagai bentuk keprihatinan diletakkan oleh sejumlah pendemo. (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Tank T-72B milik Rusia yang dihancurkan oleh tentara Ukraina juga dipajang untuk diperlihatkan ke masyarakat umum. (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Tank T-72B milik Rusia yang dihancurkan oleh tentara Ukraina juga dipajang untuk diperlihatkan ke masyarakat umum. (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan bahwa akan terus melanjutkan invasinya ke Ukraina. (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan bahwa akan terus melanjutkan invasinya ke Ukraina. (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Demonstran berkumpul menandai satu tahun sejak invasi Rusia ke Ukraina di Riga, Latvia, Jumat (24/2/2023). (Andrey Rudakov/Bloomberg)
Serangan Rusia terhadap Ukraina telah genap setahun pada Jumat (24/2/2023). (Andrey Rudakov/Bloomberg)
Mereka berkumpul dengan membawa poster bertuliskan “Stop War”. (Andrey Rudakov/Bloomberg)
Mural bergambar Presiden Rusia, Vladimir Putin terlihat di gedung yang berdekatan dengan kedutaan Rusia di Riga, Latvia. (Andrey Rudakov/Bloomberg)
Bunga-bunga sebagai bentuk keprihatinan diletakkan oleh sejumlah pendemo. (Andrey Rudakov/Bloomberg)
Tank T-72B milik Rusia yang dihancurkan oleh tentara Ukraina juga dipajang untuk diperlihatkan ke masyarakat umum. (Andrey Rudakov/Bloomberg)
Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan bahwa akan terus melanjutkan invasinya ke Ukraina. (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Latvia - Invasi Rusia terhadap Ukraina telah genap satu tahun, Jumat (24/2/2023). Banyak negara yang mengecam atas serangan tersebut bahkan belum ada tanda-tanda serangan tersebut akan berakhir.

Di Riga, Latvia, sejumlah warga demo mengecam serangan Rusia terhadap Ukraina. Mereka berkumpul dengan membawa poster bertuliskan “Stop War”.

Mural bergambar Presiden Rusia, Vladimir Putin pun terlihat di sebuah gedung yang berdekatan dengan kedutaan Rusia di Riga, Latvia. Selain demo, tank T-72B milik Rusia yang dihancurkan oleh tentara Ukraina juga dipajang untuk diperlihatkan ke masyarakat umum.

Dalam kesempatan lain, Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan bahwa akan terus melanjutkan invasinya ke Ukraina. Dalam pidato kenegaraannya yang pertama selama dua tahun, dia mengatakan, Moskow akan terus berjuang untuk "tanah bersejarah" di Ukraina.

Pidato kenegaraan pertama Putin dalam hampir dua tahun ini berfokus pada upaya Moskow untuk mengarahkan kesalahan atas konflik kedua negara tersebut ke AS dan sekutunya, di mana dia mengklaim ketidakbertuhanan dan pedofilia telah menjadi "norma".

(bbn)