Potret Kampung Mati yang akan Tenggelam Demi Bendungan Karian
Andrean Kristianto
09 November 2023 18:17
Suasana kampung mati di Kampung Somang, Lebak, Banten, Kamis (9/11/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Kampung Somang menjadi kampung mati yang akan ditenggelamkan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Para penduduknya kini pergi meninggalkan kampung mati ini. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Kampung mati ini akan ditenggelamkan untuk mengairi Bendungan Karian. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Kondisi kampung mati ini terluihat bangunan-bangunannya hancur dan ada juga yang sudah tidak berbentuk. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Kampung Somang bukan satu-satunya kampung mati yang akan tenggelam, beberapa kampung lain disekitar area bendungan juga akan mengalami nasib serupa.
Tanaman-tanaman liar mulai mengelilingi bangunan rumah pemukiman ini. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Terlihat hanya kondisi bangunan Masjid yang masih kokoh berdiri. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Kampung yang terlebih dahulu yang ditenggelamkan yaitu Kampung Sinday, Lebak, Banten. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Di Kampung Sinday, Lebak, Banten hanya terlihat kubah Masjid yang masih belum tenggelam. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Bloomberg Technoz, Jakarta - Suasana sepi menyelimuti pemukiman di Kampung Somang, Lebak, Banten, yang kini ditinggalkan penduduknya. Pemukiman ini menjadi kampung mati dengan pemandangan rumah-rumah yang hancur.
Kampung ini ditinggalkan penduduknya demi memberi jalan kepada proyek Bendungan Karian. Nantinya, kampung ini akan tenggelam dalam proyek bendungan terbesar ketiga di Indonesia itu.
Baca Juga
Kampung Somang bukan satu-satunya kampung mati yang akan tenggelam, beberapa kampung lain disekitar area bendungan juga akan mengalami nasib serupa.
Salah satu pemukiman yang telah ditenggelamkan yaitu Kampung Sinday. Warga Kampung Sinday, Munisah, mengatakan bahwa kampungnya mulai tenggelam sejak bulan lalu.
"Kira-kira bulan lalu," kata Munisah saat ditemui Bloomberg Technoz, Kamis (9/11/2023).
Dari pantauan Bloomberg Technoz di Kampung Sinday, terlihat satu bangunan masjid tenggelam dan hanya kini terlihat kubahnya saja. Lokasi ini menjadi tempat wisata dadakan untuk warga sekitar.
Warga yang terdampak di sekitar Bendungan Karian telah meninggalkan pemukiman mereka untuk pindah ke tempat lain. Rumah-rumah mereka yang terdampak mendapatkan ganti rugi untuk pindah.
Rumah-rumah yang akan tenggelam akan menjadi bagian dari aliran Bendungan Karian yang memiliki fungsi utama sebagai penyedia air baku untuk kebutuhan rumah tangga dan industri di sembilan kota/kabupaten di Provinsi Jakarta dan Banten, dengan kapasitas 14,6 m3/detik. Termasuk di antaranya Kota Serang, Kabupaten Serang, dan Kota Cilegon sebesar 1,5 m3/detik, serta Kecamatan Rangkasbitung dan Maja Kabupaten Lebak sebesar 0,6 m3/detik.
Proyek Bendungan Karian dimulai pada tahun 2015 dan dijadwalkan selesai pada tahun 2024. Proses pengairan akan berlangsung secara bertahap selama tiga bulan.
(dre/ezr)
