Senyum Sumringah Anies & Cak Imin Saat akan Jalani Tes Kesehatan
Andrean Kristianto
21 October 2023 09:08
Bacawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin tiba untuk pemeriksaan kesehatan di RSPAD, Sabtu (21/10/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Cak Imin tiba di RSPAD Gatot Subroto untuk melakukan serangkaian tes kesehatan. Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Ia tiba pukul 06.50 dengan mobil berplat nomer B 1 PKB. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Tak lama Bacapres Anies Baswedan juga tiba di RSPAD Gatot Subroto, (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Anies tiba di RSPAD Gatot Subroto sekitar pukul 07.00 WIB. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Anies tiba disambut Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al-Habsyi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Tes kesehatan merupakan syarat wajib untuk menentukan layak atau tidaknya menjalankan tugas presiden dan wakil presiden satu periode ke depan.
Bukan hanya kesehatan fisik, kedua pasangan calon (paslon) juga akan mengikuti serangkaian kesehatan mental. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Serangkaian tes kesehatan dilakukan oleh 50 dokter yang terlibat dalam kepanitiaan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Durasi pemeriksaan bisa berlangsung antara delapan jam hingga sepuluh jam. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Bloomberg Technoz, Jakarta - Tes kesehatan pasangan bakal calon (bacapres) dan bakal calon wakil presiden (bacawapres) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Anies-Muhaimin) dijadwalkan pada hari ini, Sabtu (21/10/2023).
Berdasarkan pantauan Bloomberg Technoz, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin tiba lebih dulu di RSPAD Gatot Subroto. Ia datang sekitar pukul 6.50.
Baca Juga
Anies Baswedan menyusul kemudian. Ia tiba sekitar pukul 7.00.
Tes kesehatan merupakan syarat wajib untuk menentukan layak atau tidaknya menjalankan tugas presiden dan wakil presiden satu periode ke depan.
Bukan hanya kesehatan fisik, kedua pasangan calon (paslon) juga akan mengikuti serangkaian kesehatan mental.
Serangkaian tes kesehatan dilakukan oleh 50 dokter yang terlibat dalam kepanitiaan. Durasi pemeriksaan bisa berlangsung antara delapan jam hingga sepuluh jam.
(dov)
