Logo Bloomberg Technoz

Atasi Polusi Jakarta, Gedung Wali Kota Bikin Hujan Buatan Mikro

Andrean Kristianto
05 September 2023 19:23

Penyemprotan kabut air (water mist) di atap Gedung Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Gambir, Selasa (5/9/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Penyemprotan kabut air (water mist) di atap Gedung Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Gambir, Selasa (5/9/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Pemprov DKI Jakarta melakukan metode penyemprotan air, dengan menggunakan pompa bertekanan tinggi (water mist).(Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Pemprov DKI Jakarta melakukan metode penyemprotan air, dengan menggunakan pompa bertekanan tinggi (water mist).(Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Pompa bertekanan tinggi (water mist) yang digunakan buatan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Pompa bertekanan tinggi (water mist) yang digunakan buatan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Selain alat dari BRIN, terdapat 7 semprotan gendong yang digunakan untuk menyemprotkan air ke udara.  (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Selain alat dari BRIN, terdapat 7 semprotan gendong yang digunakan untuk menyemprotkan air ke udara. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Terdapat juga alat penyemprotan air ke udara yang merupakan modifikasi dari kantor Walikota Jakarta Pusat. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Terdapat juga alat penyemprotan air ke udara yang merupakan modifikasi dari kantor Walikota Jakarta Pusat. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

 Penyemprotan air ke udara dilakukan pada pukul 08.00-11.00 WIB dan 13.00-16.00 WIB. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Penyemprotan air ke udara dilakukan pada pukul 08.00-11.00 WIB dan 13.00-16.00 WIB. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Penyemprotan kabut air (water mist) di atap Gedung Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Gambir, Selasa (5/9/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Pemprov DKI Jakarta melakukan metode penyemprotan air, dengan menggunakan pompa bertekanan tinggi (water mist).(Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Pompa bertekanan tinggi (water mist) yang digunakan buatan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Selain alat dari BRIN, terdapat 7 semprotan gendong yang digunakan untuk menyemprotkan air ke udara.  (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Terdapat juga alat penyemprotan air ke udara yang merupakan modifikasi dari kantor Walikota Jakarta Pusat. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
 Penyemprotan air ke udara dilakukan pada pukul 08.00-11.00 WIB dan 13.00-16.00 WIB. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan metode penyemprotan air dengan menggunakan pompa bertekanan tinggi (water mist generator) buatan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dari atas gedung. Hal ini merupakan salah satu upaya untuk mengatasi permasalahan polusi udara yang ada di wilayah DKI Jakarta.

Salah satu lokasi penyemprotan air ke udara terletak di kantor wali kota Jakarta Pusat. Penyemprotan air ke udara dilakukan pada pukul 08.00-11.00 WIB dan 13.00-16.00 WIB.

Berdasarkan pantauan dari Bloomberg Technoz, proses penyemprotan di atas gedung Walikota Jakarta Pusat melibatkan penggunaan 1 generator produksi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), 7 unit semprotan gendong, serta 1 alat semprot yang telah dimodifikasi oleh kantor wali kota Jakarta Pusat.

Pada akhir bulan lalu, pemerintah telah melakukan uji coba modifikasi cuaca mikro yang memunculkan hujan buatan dengan metode seperti ini untuk menekan angka polusi udara di Kota Jakarta. Berbekal teknologi BRIN, mereka menyemprotkan air dari lantai teratas gedung Pertamina dan berkeliling kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (27/8/2023).

Hasilnya, stasiun pemantauan kualitas udara di dekat lokasi tersebut menunjukkan penurunan angka indeks polusi yang sangat signifikan. Pemerintah mencatat penurunan indeks dari sekitar 112 menjadi 52.

(dre/ezr)