Suasana lapak penjual yang ditinggalkan pedagang di Pasar Blok G Tanah Abang, Jakarta, Senin (13/2/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Lapak-lapak pedagang kini terlihat terbengkalai. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Pasar Blok G Tanah Abang ini dahulunya diremajakan Gubernur DKI Jakarta era Joko Widodo (Jokowi) (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Tahun 2013 Jokowi meresmikan revitalisasi Blok G yang diperuntukkan untuk relokasi PKL. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Dari pantau di lantai 3, kini lapak-lapak para pedagang telah ditinggal para pemiliknya. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Sepinya pembeli membuat para pedagang yang menempati Blok G kini menjajakan dagangannya di pinggir jalan. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Bloomberg Technoz, Jakarta - Pasar Tanah Abang Blok G yang dulu diremajakan di masa pemerintahan Gubernur DKI Jakarta era Joko Widodo (Jokowi_ kini kondisinya terbengkalai dan tidak terawat. Suasana sepi dan terbengkalai tersebut disebabkan karena ditinggal oleh para pedagang.
Pada tahun 2013 Gubernur DKI Jakarta yang saat itu dijabat oleh Jokowi meresmikan revitalisasi Blok G yang diperuntukkan untuk relokasi PKL. Ada 968 PKL yang jualan di lantai 2 dan 3. Dan 1.304 pedagang lama lantai 1, totalnya ada 2.272 usaha
Baca Juga
Sepinya pembeli membuat para pedagang yang menempati Blok G kini menjajakan dagangannya di pinggir jalan. Sebelumnya sejumlah cara telah dilakukan untuk menarik pengunjung, tapi tak berhasil.
Dari pantauan di lantai 3, kini lapak-lapak para pedagang telah ditinggal para pemiliknya. Coretan dan tak terawatnya lapak terlihat jelas saat mengunjungi tempat ini.
